Home > BERITA > Rapor Pendidikan Daerah Bantu Pemda Penuhi Standar Layanan

Rapor Pendidikan Daerah Bantu Pemda Penuhi Standar Layanan

NADIEM MAKARIM
Agenda: Rapor Pendidikan Daerah versi 2.0
Reporter: Tim Redaksi

JAKARTA, derapguru.com – Kemendikbudristek merilis platform Rapor Pendidikan Daerah versi 2.0 untuk membantu pemda mengevaluasi kualitas pendidikan pada masing-masing daerah. Versi 2.0 merupakan versi pengembangan Rapor Pendidikan Daerah yang diluncurkan tahun lalu. Pada versi 2.0 ini rapor telah dilengkapi dengan sistem perencanaan berbasis data yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran murid.

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim mengatakan Rapor Pendidikan Daerah versi 2.0 ini secara jelas menunjukkan indikator utama yang digunakan untuk mengukur indeks Standar Pelayanan Minimal (SPM) atau skor capaian pendidikan. SPM Pendidikan ini dapat dijadikan sebagai acuan pemerintah daerah untuk mengukur kualitas pendidikan di suatu daerah.

“Fitur-fiturnya telah dikembangkan dari versi sebelumnya untuk mempermudah pemda dalam melakukan perencanaan,” ujar Mendikbudristek saat peluncuran Rapor Pendidikan Daerah Versi 2.0 secara virtual, Rabu 7 April 2023.

Mendikbudristek mengatakan Rapor Pendidikan Daerah Versi 2.0 dilengkapi dengan Indeks SPM (skor capaian) dan pengembangan fitur lainnya, sehingga perencanaan berbasis data dapat dilakukan dan disesuaikan dengan pemenuhan SPM Pendidikan serta penganggaran di setiap daerah.

Di samping itu, versi 2.0 ini juga telah dilengkapi dengan pembaruan fitur yang menyajikan data secara lebih terpusat, memberi wawasan kondisi kualitas pendidikan satuan pendidikan dengan lebih mendalam, dan lebih terpadu dengan proses perencanaan daerah.

“Detail pembaruan fitur dalam platform Rapor Pendidikan Daerah Versi 2.0 adalah warna indikator kondisi satuan pendidikan kini menjadi tiga warna saja. Warna merah untuk kondisi yang kurang, kuning untuk kondisi sedang, dan hijau untuk kondisi yang sudah baik,” tutur Nadiem.

Di luar itu, lanjut Nadiem, terdapat halaman ringkasan yang berisikan informasi terkait kondisi pendidikan di daerah (provinsi/kabupaten/kota), satuan pendidikan mana yang sudah baik, yang perlu ditingkatkan, dan rekomendasi program/kegiatan. Pada versi 2.0 juga terdapat halaman akar masalah yang dilengkapi delta capaian dari tahun sebelumnya dan sebaran 10 satuan pendidikan teratas dan terbawah.

“Besar harapan saya agar Bapak/Ibu semua dapat memanfaatkan platform Rapor Pendidikan Daerah untuk membantu perencanaan terkait advokasi satuan pendidikan di daerah masing-masing sesuai dengan kebutuhan,” ucap Nadiem. (za)

 

You may also like
Cagub Cawagub Ahmad Lutfi – Taj Yassin dan Cawalkot Yoyok Sukawi Kunjungi PGRI Jateng
A. Fikri Faqih
DPR RI Sambut Baik Pecahnya Kemendikbudristek dalam 3 Kementerian
130 Pelajar Ikuti Kegiatan Larung Sastra
Pasangan Cagub-Cawagub Andika-Hendi Kunjungi Kantor PGRI Jateng

Leave a Reply