
Slawi , derapguru.com. PGRI Kabupaten Tegal menggelar kegiatan Peringatan Nuzulul Quran di Gedung PGRI Kabupaten Tegal pada Rabu (19/3). Acara yang dihadiri oleh pengurus pleno PGRI Kabupaten Tegal, perwakilan 3 orang pengurus PGRI cabang se-kabupaten Tegal, dan perwakilan panti asuhan itu berlangsung khidmat.
Acara diawali dengan khataman Alquran dan ditutup dengan doa khotmil Quran dipimpin oleh Abdul Kholik dan Mujiman. Setelah doa khataman dilanjutkan pemberian santunan kepada 60 anak yatim dari 3 rumah anak yatim di sekitar wilayah kantor PGRI Kabupaten Tegal yakni : Panti Asuhan Muhammadiyah Slawi, panti asuhan Al Anwar Tegalandong, dan Panti asuhan Darul Yatama 02 Kesuben.
Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah yang juga Wakil Ketua Komite I DPD RI Dr. Muhdi, S.H., M.Hum hadir sebagai narasumber didampingi Mualip, S. Pd., M. M Wakil Ketua PGRI Jawa Tengah yang juga Ketua YPLP DM PGRI Jawa Tengah. Mengawali paparannya Dr. Muhdi mengajak para pengurus PGRI Kabupaten dan Cabang yang hadir untuk mengingat kembali cita cita saat PGRI didirikan.
“Cita-cita PGRI saat didirikan di Solo yakni mempertahankan NKRI, memajukan pendidikan, dan memulyakan Guru,”ujarnya. “Jadi sampai kapan pun PGRI ini ada harus bersama-sama Pemerintah berupaya memajukan pendidikan tidak boleh kita menolak permintaan pemerintah untuk memajukan pendidikan, “jelasnya.
“Selanjutnya PGRI berjuang memulyakan Guru dan Tenaga kependidikan melalui lahirnya UU Guru dan dosen,”papar Dr. Muhdi.
Dr. Muhdi juga mengingatkan kebesaran PGRI Jawa Tengah sekarang ini merupakan jasa para pendahulu di antaranya Drs. Karseno, Dr. Sudharto, M.A., Dr. Soebagyo Brotosedjati, Widadi, S.H. yang masing-masing memiliki peran penting dalam membesarkan PGRI Jawa Tengah.
“PGRI Jawa Tengah juga merupakan organisasi yang selalu berhasil menghantarkan calonnya menjadi anggota DPD RI sejak awal lembaga ini dibentuk,”tambah Dr. Muhdi. “Ini menunjukkan soliditas dan solidaritas anggota yang tinggi,”pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua PGRI Kabupaten Tegal, Satiyo, S.Pd., M.M. mengucapkan terima kasih atas kehadiran Dr Muhdi di sela-sela kesibukan masih menyempatkan untuk hadir secara langung. “Semula kami sempat ragu apakah bisa rawuh, karena siang tadi masih di Semarang memimpin rapat. Ternyata beliau bisa hadir langsung untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran beliau,” uhar Satiyo. Pihaknya juga menitipkan aspirasi terkait penjaga sekolah dan kepastian pengangkatan ASN PPPK. (Trs_PGRI Kab. Tegal/yud)