JAKARTA, derapguru.com — Kementerian Agama akan kembali menggelar Uji Kinerja (Ukin) Pendidikan Profesi Guru PPG dalam jabatan (PPG Daljab). Uji kinerja angkatan ke-3 tersebut akan digelar mulai tanggal 18 – 21 Januari 2023. Program ini sebagian didanai dengan Beasiswa Indonesia bangkit (BIB) Kemenag hasil kolaborasi antara LPDP-Kemenag program non–degree.
Informasi tersebut disampaikan Ketua Project Managemen Unit (PMU) Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kemenag, Ruchman Basori, di sela acara “Refreshmen Dosen dan Guru Penguji Uji Kinerja (Ukin) PPG dalam Jabatan” di Jakarta, Selasa 10 Januari 2022.
“Guru PAI dan Madrasah harus berada digarda terdepan untuk meng-counter wacana-wacana keagamaan yang intoleran dan ekstrem melalui pendidikan,” tegas Ruchman.
Ruchman memaparkan temuan LSI Denny JA yang mengatakan bahwa dalam kurun waktu 13 tahun, pendukung Pancasila menurun 10%. Survei tahun 2005 mencapai 85,2%, sedang pada 2018 menjadi 75,3%.
Sementara temuan Alvara Research Center (2017), menyatakan, 19,4% PNS tidak setuju Pancasila sebagai ideologi yang tepat bagi Indonesia. 18,1% pegawai swasta tidak setuju Pancasila sebagai ideologi yang tepat dan 9,1% pegawai BUMN menyatakan hal yang sama.
“Peran guru sangat penting mencetak kader bangsa yang moderat di tengah maraknya paham yang cenderung intoleran dan ekstrem,” katanya.
Refreshmen Dosen dan Guru Penguji Uji Kinerja (Ukin) Pendidikan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Madrasah diikuti 77 peserta, terdiri atas 36 dosen dan 41 guru penguji. Mereka adalah dosen PAI dan guru madrasah untuk bidang keilmuan Al-Qur’an Hadis, Akidah Akhlak, Fiqh, Bahasa Arab, GKMI, GKRA, dan Sejarah Kebudayaan Islam (SKI). (za)