
Banjarnegara, derapguru.com. Aura pelantikan PGRI Banjarnegara, Sabtu (18/1/2025) di Rumah Guru PGRI Banjarnegara tampak berbeda. Pasalnya selain melantik pengurus, juga diperkenalkan dan dikukuhkan Dewan Pembina, Dewan Pakar dan Dewan Kehormatan PGRI Banjarnegara.
Dengan mengenakan baju PGRI dipadu dengan bawahan sarung hitam, Ketua Dewan Pembina PGRI Banjarnegara KH Khayatul Maki memberikan pembinaan mental bagi para pengurus PGRI yang dilantik.
Pengasuh Ponpes Alif Ba yang biasa disapa Gus Khayat itu menekankan agar PGRI mengedepankan spiritualitas.
“Karena ini pembinaan mental, maka hal pertama yang ingin saya dapatkan adalah komitmen kita semua agar PGRI Banjarnegara segera memiliki mushola. Minggu depan langsung pembangunan musholla dimulai. Saya yang akan menanggung pasir dan hal lainnya. Insyaallah dalam satu bulan musholla sudah berdiri,” ujar Gus Khayat.
Tak hanya itu, Gus Khayat juga mengajak para anggota Dewan Pembina, Dewan Pakar, Dewan Kehormatan dan pengurus PGRI untuk menyumbang dan dalam waktu kurang dari 30 menit, terkumpul komitmen untuk membantu pembangunan musholla lebih dari 50 juta rupiah.
“Dari 123 negara yang saya kunjungi, selalu ada yang kurang yaitu pembinaan akhlak. PGRI harus berani menekankan pentingnya akhlak dalam pendidikan. Guru tidak boleh menjadi takut. Siswa tidak boleh dibiarkan hanya dengan kasih sayang saja. Berikan mereka juga permainan yang edukatif,” tandas pria yang mengaku selalu bersarung ke semua negara kecuali ketika ke Israel.
Dalam sambutan pelantikan, ketua terpilih PGRI Banjarnegara Heling Suhono mengatakan bahwa PGRI siap bermitra dengan pemerintah dalam memajukan pendidikan.
“PGRI memiliki jati diri sebagai organisasi profesi, perjuangan sekaligus ketenagakerjaan dengan sifat unitaristik. Ini sebuah modal yang besar. Dengan kerjasama dan dedikasi tinggi saya yakin dapat memajukan pendidikan bermutu. Saya ucapkan terimakasih kepada kepengurusan terdahulu yang sudah membangun PGRI sehingga menjadi sebesar ini,” ujar Heling.
Selain pengurus, dilantik juga kepengurusan perangkat kelengkapan organisasi PGRI Banjarnegara yang meliputi Asosiasi Profesi Keahlian Sejenis (APKS), Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH), Badan Usaha, Perempuan PGRI serta PGRI Smart Learning and Character Center (SLCC). (Heni Purwono)