
Dr Muhdi
BATANG, derapguru.com – Perkara nasionalisme jangan pernah meragukan nasionalismenya organisasi guru bernama PGRI. PGRI berdiri tepat 100 hari setelah kemerdekaan Republik Indonesia. Bahkan pendiriannya pun untuk turut berjuang menegakkan perjuangan bangsa.
Hal tersebut disampaikan Ketua PGRI Jateng, Dr Muhdi, saat memberikan sambutan dalam acara “Silaturahmi dan Halal Bihalal Keluarga Besar PGRI Cabang Gringsing Kabupaten Batang” yang dipusatkan di PGRI Cabang Gringsing Kabupaten Batang, Selasa 23 Mei 2023.
“PGRI berdiri 100 hari setelah kemerdekaan. Para guru menyadari, untuk mempertahankan kemerdekaan, kita tidak boleh bercerai-berai, tidak boleh terpecah belah. Maka semua organisasi guru berkumpul, bersilaturahmi di Solo, meleburkan dalam satu wadah organisasi bernama PGRI. Jadi, kalau soal nasionalisme, jangan ragukan PGRI,” urai Dr Muhdi.

Silahkan Klik: Link Dokumen Foto PGRI Cabang Gringsing Kabupaten Batang
Dr Muhdi menambahkan, peristiwa berdirinya PGRI nyaris serupa dengan peristiwa digelarnya Sumpah Pemuda. Keduanya sama-sama mengemban semangat nasionalisme. Bahkan, keduanya juga sama-sama datang dari berbagai elemen anak bangsa yang berumpah untuk bersatu dalam sebuah ikatan.
“Sama seperti Sumpah Pemuda. Mereka yang ikut dalam sumpah pemuda datang dari berabagai wilayah nusantara. Begitu pula dengan berdirinya PGRI. Berbagai macam perwakilan organisasi guru melebur menjadi satu dalam organisasi bernama PGRI,” tandas Dr Muhdi.
Terkait dengan acara silaturahmi, Dr Muhdi, mengingatkan agar semua anggota PGRI Jawa Tengah senantiasa mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Tuhan. Jangan sampai kufur nikmat sehingga tidak bisa melihat begitu banyak nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan.
“Orang yang tidak mengetahui nikmat, dia baru akan mengetahui indahnya nikmat setelah kehilangan nikmat itu sendiri. Suk yen wes senior, bakal krasa yen dengkule mulai linu. Yen wes linu, baru sadar kalau dulu pernah menikmati dengkul sehat,” kata Dr Muhdi.

Silahkan Klik: Link Dokumen Foto PGRI Cabang Gringsing Kabupaten Batang
Solidaritas
Lebih lanjut Dr Muhdi menuturkan, terkait dengan pencalonannya sebagai anggota DPD Jateng, dia meminta semua anggota PGRI Jawa Tengah untuk terus memegang soliditas dan solidaritas sesama anggota. Harapannya dengan adanya keterwakilan organisasi dalam wilayah legislasi, PGRI akan memiliki tambahan amunisi untuk memperkuat perjuangan berjuang.
“Bila nanti kita memiliki wakil di wilayah legislasi, perjuangan kita akan lebih mudah, karena ada pihak yang akan turut mengontrol atau megendalikan melalui jalur perundang-undangan. Oleh karena itu, mohon doa restu semoga PGRI Jateng berhasil menempatkan calonnya di DPD Jateng. Selalu jaga solidaritas,” urai Dr Muhdi.
Hadir dalam kesempatan itu, Kominfo PGRI Jateng Dr Agus Wismanto, Ketua PGRI Kabupaten Batang Arief Rohman MPd, Kabid PAUD Disdikbud Kabupaten Batang Sutriyono MPd, dan segenap pengurus serta anggota PGRI Cabang Gringsing Kabupaten Batang. Dalam kesempatan tersebut, acara tausiyah diisi oleh Kyai Adnan SAg. (za)
Baca Pula:
Ketua PGRI Batang: Anggota PGRI Yang ASN Harus Netral
Tiga Pimpinan PGRI Batanģ Lolos Ujian S2 di UPGRIS
Guru Honorer Kalau Bisa Ya PNS, Kalau Tidak Ya PPPK
Ketua PGRI Batang: Ini Upaya lain Peningkatan Kualitas Pendidikan