Home > Technology > Zuckerberg Gagal Antisipasi Tren Baru Medsos, Meta Berhasil Ditekuk TikTok

Zuckerberg Gagal Antisipasi Tren Baru Medsos, Meta Berhasil Ditekuk TikTok

META1

JAKARTA, derapguru.com – Kecepatan dunia teknologi memang luar biasa. Terlambat sedikit saja, maka bisa fatal akibatnya. Fakta inilah yang harus ditelan Mark Zuckerberg ketika ketangguhan Meta dikalahkan Tiktok. Dalam wawancara dengan buletin Statechery Ben Thompson, Rabu kemarin, pendiri Facebook itu mengaku gagal mengantisipasi tren baru dalam bermedia sosial.

“Saya seperti melewatkan cara baru orang untuk berinteraksi dengan konten yang ditemukan melalui layanan jejaring sosial,” tutur Zukerberg menggambarkan keterlambatannya dalam mengantisipasi pergerakan media sosial.

Dia baru menyadari, bahwa orang-orang semakin menggunakan “feeds” jejaring sosial mereka untuk menemukan konten yang menarik dibandingkan dengan melihat media yang dibagikan oleh teman-teman yang mereka ikuti. Pada posisi ini, mereka tidak lagi fokus pada apa yang dilakukan jejaring pertemanannya, melainkan lebih fokus pada mencari konten menarik apa yang dapat ditemukan di media sosial.

“Meski orang masih berinteraksi dengan konten yang dibagikan teman-teman di beranda mereka, tren jejaring sosial secara keseluruhan, pada umumnya, telah beralih dengan menggunakan feed anda untuk menemukan konten. Kemudian ketika mereka menemukan hal-hal yang menarik, mereka akan mengirimkannya pada teman-teman melalui pesan, sehingga mereka dapat berinteraksi di sana,” kata Zuckerberg.

Di dunia ini, lanjut Zukerberg, sebenarnya sudah tidak terlalu penting siapa yang memproduksi konten, orang-orang hanya menginginkan konten terbaik untuk mereka. “TikTok sebagai ‘pesaing yang sangat efektif’, saya mengakui bahwa perusahaan tersebut tidak sesuai dengan pola sosialnya. Bagi saya, rasanya lebih seperti versi YouTube yang lebih pendek, ” tuturnya.

Zuckerberg juga percaya bahwa penting bagi Meta untuk mengembangkan AI yang dapat merekomendasikan berbagai konten termasuk foto dan teks kepada pengguna selain hanya video pendek. “Terkadang saya ingin menonton video secara khusus, tetapi sering kali saya hanya ingin yang terbaik,” ucapnya. (za)

 

Leave a Reply