JAKARTA, derapguru.com — Mendikbudristek Nadiem Makarim membeberkan rencana untuk menangani persoalan kekurangan guru melalui program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Menteri Nadiem menyebut mulai tahun 2024, akan dibuka mekanisme beasiswa ikatan dinas melalui program PPG prajabatan.
“Tahun depan kami akan mengenalkan mekanisme beasiswa dengan ikatan dinas. Jadi beasiswa untuk guru PPG prajabatan, guru-guru baru, yang menerima beasiswa ikatan dinas ini untuk beberapa tahun mereka akan ditempatkan di mana kami merasa itu dibutuhkan,” kata Nadiem dalam rapat bersama Komisi X DPR RI, Jumat 26 Mei 2023.
Selain beasiswa dalam bentuk ikatan dinas, lanjut Nadiem, para guru juga akan mendapatkan sejumlah insentif atau benefit. Salah satu benefitnya guru itu akan mendapatkan kesempatan kenaikan kepangkatan yang lebih cepat daripada guru-guru lain. Setelah tiga tahun ikatan dinas, guru tersebut dapat pindah ke sekolah lain menggunakan ‘marketplace’ guru.
“Marketplace untuk guru adalah suatu database yang nanti akan didukung secara teknologi. Di mana semua sekolah dapat mengakses siapa saja sih yang bisa menjadi guru dan siapa yang saya mau undang untuk menjadi guru di sekolah saya,” ujar Nadiem.
Ada dua kriteria guru yang dapat memasuki marketplace tersebut, yakni guru yang sudah lolos seleksi calon ASN dan guru yang sudah lulus pendidikan profesi guru (PPG) prajabatan. Ketika guru tersebut sudah terkonfirmasi untuk mengajar sekolah, mereka akan otomatis diangkat menjadi ASN.
Pembentukan marketplace tersebut, lanjut Nadiem, secara efektif akan diterapkan pada tahun 2024 bersamaan dengan kuncuran beasiswa ikatan dinas guru. Fungsi marketplace adalah untuk talent pool tenaga guru. Dengan adanya marketplace ini persoalan guru honorer selama bertahun-tahun akan terselesaikan.
Nadiem menjelaskan hal tersebut akan direalisasi lewat perubahan Rencana Peraturan Pemerintah (RPP) Manajemen ASN. Upaya tersebut kini tengah dikerjakan secara lintaskementerian. “Tentunya ini semua akan didukung agar dapat berjalan. Terutama melalui teknologi, karena itu ada pembangunan sistem marketplace yang sedang dibangun dan dirancang sekarang,” kata dia. (za)