Agenda: Bantuan Air Bersih PGRI Jateng Reporter: Tim Redaksi
SEMARANG, derapguru.com – Musibah kekeringan memang tidak pandang bulu. Jangankan desa terpencil yang jauh dari akses pengembangan sistem pengairan, Kota Semarang yang notabene memiliki sistem pengairan yang sudah mampun pun dilanda krisis air bersih.
Fakta inilah yang terlihat oleh Ketua PGRI Jateng, Dr H Muhdi SH MHum, saat mendatangi dan memberikan langsung Bantuan Air Bersih PGRI Jateng ke wilayah Kelurahan Rowosari Kecamatan Tembalang Kota Semarang, Senin 4 September 2023.
“Kota Semarang jebule kok yo kekurangan air juga. Kadang kok lucu juga ya. Kemarin kami juga ke Salatiga. Salatiga itu juga kota. Kekurangan air juga,” tutur Dr Muhdi disambut tawa warga.
Dr Muhdi berharap bantuan air bersih yang diberikan dapat membantu meringankan beban warga yang kesulitan mendapatkan akses air bersih. Dr Muhdi juga meminta Ketua PGRI Kota Semarang (Dr Nur Khoiri, red) untuk terus memantau warga wilayah Rowosari.
“Pak Khoiri tolong terus dipantau warga Rowosari ini. Nanti kalau masih ada kekurangan air bisa ditambah lagi bantuannya,” tutur Dr Muhdi sembari mengingatan warga untuk bisa berhemat karena adanya siklon tropis El-Nino kemungkinan akan membuat musim kemarau lebih panjang lagi.
Dalam kesempatan tersebut, Dr Muhdi juga mengingatkan warga untuk mempriotitaskan pendidikan pada anak-anaknya. Pasalnya, pendidikan adalah peluang bagi anak-anak mereka untuk mengubah nasib menjadi lebih baik lagi sehingga berinvestasi pada bidang pendidikan ini tidak akan pernah merugi.
“Jangan lupa untuk terus menyekolahkan anak-anak sampai pendidikan tertinggi yang mampu dijangkau. Jangan ragu-ragu untuk menguliahkan anak-anak. Sebab dengan pendidikan makin terbuka peluang untuk hidup lebih baik lagi,” tandas Dr Muhdi. (za/wis)