SEMARANG.DerapGuru – Budayawan Semarang Djawahir Muhammad tutup usia, Kamis 22 September 2022 pukul 20.20 WIB, di Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND) Undip. Djawahir beberapa hari sebelumnya, sempat drop dan dilarikan ke rumah sakit karena riwayat stroke yang dideritanya beberapa tahun terakhir. Djawahir tutup usia di usia 68 tahun.
“Innalilahi wainailaihi rojiun Bpk Muhammad Djawahir sedo jam 20.20 WIB di RSND sak meniko Jenazah sdh di rumah duka Tandang Ijen Dalam, nwn,” demikian konfirmasi melalui pesan broadcast yang disampaikan Hari Murti, putera mantu Djawahir.
Djawahir Muhammad lahir di Semarang, pada tanggal 14 Januari 1954. Sejak usia muda sudah menggeluti dunia seni utamanya teater dan sastra. Di ranah sastra, dia mengungkapkan gagasannya melalui karya-karya puisi yang diterima di sejumlah surat di Indonesia. Sedangkan di ranah teater, dia merupakan pendiri dari kelompok Teater Kuncup dan Teater Aktor Studio yang kiprahnya luar biasa pada medio 80-an.
Djawahir juga pernah tercatat pernah menjadi Anggota DPRD Jateng dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dewan Evaluasi Kota (DEK) Jawa Tengah, anggota DP2K Semarang, Ketua Lembaga Seni Budaya dan Olahraga Pimpinan Muhammadiyah Wilayah Jawa Tengah.
Jabatan terakhirnya adalah Kepala Museum Perkembangan Islam Masjid Agung Jawa Tengah dan Kepala Sanggar Batik Semarang 16.
“Djawahir juga salah seorang pendiri DKJT pada tahun 1993 bersama antara lain Prof Ir Eko Budihardjo MSc, Drs Yudiono KS SU, Drs Soetrisman MSc, dan Dr. Bambang Sadono,” tutur sastrawan sahabat Djawahir, Gunoto Saparie, yang kini menjadi Ketua Umum Dewan Kesenian Jawa Tengah (DKJT). (za)