Agenda: Sosialisasi Perjuangan dan Daspen Reporter: Tim Redaksi
UNGARAN, derapguru.com — Wakil Ketua PGRI Jawa Tengah yang juga Ketua Daspen PGRI Jateng, H Sakbani SPd MH, merasa datang ke rumah sendiri saat mengunjungi PGRI Kabupaten Semarang. Pasalnya, sebelum menjadi pengurus PGRI Jawa Tengah, dirinya telah menjadi pengurus PGRI Kabupaten Semarang sejak tahun 1994 sampai dengan 2004.
“Jadi kalau saya di sini itu seperti di rumah sendiri. Karena sejak tahun 1994 sampai dengan tahun 2004, saya pengurus PGRI Kabupaten Semarang,” tutur H Sakbani disambut tepuk tangan para audien.
Lebih lanjut H Sakbani menuturkan, terkait dengan Daspen PGRI Jateng, badan di bawah PGRI Jateng ini dibentuk pada masa kepengurusan Pak Karseno. Daspen lahir di Surakarta bersamaan dengan lahirnya Dansos pada tanggal 24 November 1985 dan secara resmi beroperasi pada tahun 1985.
“Ini gambar beliau Pak Karseno. Tokoh pendidikan. Selain menjadi Ketua PGRI Jateng, beliau juga Kepala Dinas Pendidikan Jawa Tengah dan anggota DPRD Jateng. Beliau inilah yang menggagas lahirnya Daspen dan Dansos,” tutur H Sakbani.
H Sakbani menambahkan, Daspen dikembangkan untuk memberikan santunan pada guru yang purna tugas. Sedangkan Dansos dikembangkan untuk memberikan santunan bagi guru yang meninggal sebelum purna tugas.
“Daspen dan dansos ini sumbangan yang sifatnya sosial kemanusiaan. Jadi, kalau sudah disumbangkan mestinya ya langsung habis. Tapi karena ini berlangsung terus-menerus maka yang menyumbang saat ini juga akan menerima sumbangan saat pensiun nanti,” tutur H Sakbani.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Semarang Sukaton Purtomo Priyatno SH MM, Sekdin Pendidikan Kabupaten Semarang Gogo Widiyatmoko MM, Ketua PGRI Jateng Dr Muhdi SH MHum, Bendahara PGRI Jateng yang juga Rektor UPGRIS Dr Sri Suciati MHum, Kominfo PGRI Jateng Dr Agus Wismanto MPd, Wakil Sekretaris Umum PGRI Jateng Drs Wahadi MPd, dan pengurus serta anggota PGRI Kabupaten Semarang. (za)