SEMARANG, derapguru.com — Sebanyak 45 wisudawan dinyatakan lulus tanpa mengerjakan skripasi dalam Wisuda Ke-77 Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) yang dipusatkan di Balairung UPGRIS, Rabu 29 Mei 2024.
“Hal yang baru menyusun karya tulis ilmiah yang telah publish di jurnal bereputasi. Wisudawan sudah memiliki kompetensi tertentu dari LSP P1 UPGRIS dengan lima skema yang ada,” urai Rektor UPGRIS Dr Sri Suciati di sela-sela acara wisuda.
Dr Sri Suciati MHum menambahkan, mereka yang menempuh jalur non-skripsi, mengganti proses pembuatan skripsi dengan menulis artikel atau karya ilmiah yang publish di jurnal bereputasi. Dengan demikian, mereka yang lulus non-skripsi pun memiliki kompetensi dan soft skill yang sama dengan lulusan yang melalui jalur skripsi.
Lebih lanjut Dr Sri Suciati menuturkan beberapa wisudawan yang lulus tanpa skripsi ini juga ada tidak menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Karena mata kuliah ini telah dikonversi dengan mata kuliah lainnya dalam MBKM.
“Mahasiswa yang tanpa KKN ini juga memiliki keungulan-keunggulan karena mereka terjun langsung ke masyarakat. Karena KKN di UPGRIS juga luar negeri di Malaysia dan Thailand yang memberikan pengalaman baru bagi mahasiswa,” jelasnya.
Dalam acara wisuda kali ini, UPGRIS melepas 526 mahasiswa dari berbagai fakultas. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua PGRI Jateng, Dr H Muhdi SH MHum, Ketua YPLP PT UPGRIS, Dr Bunyamin MPd, dan segenap tamu undangan. (za)