SEMARANG, derapguru.com — Sebanyak 247 lulusan dalam “Wisuda Ke-80 Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Semarang (UPGRIS)” lulus dengan status cumlaude. Jumlah tersebut mencapai kisaran 41.01 persen dari total lulusan yang mengikuti wisuda sebanyak 601 wisudawan.
Besarnya jumlah lulusan cumlaude tersebut muncul dalam laporan Wakil Rektor I UPGRIS, Dr Muniroh Munawir MSi, saat memberikan laporan kegiatan wisuda yang digelar di Balairung UPGRIS, Kamis 22 Mei 2025.
“Untuk status cumlaude. Sebanyak 247 wisudawan atau sebanyak 40.01 persen dari total lulusan,” ungkap Muniroh Munawar.
Muniroh Munawar menambahkan, dari sisi klasifikasi jenis kelamin, wisudawan perempuan jauh mendominasi dengan jumlah 413 orang dibandingkan jumlah lulusan laki-laki yang hanya mencapai 188 orang.
“Jumlah wisudawan perempuan sebanyak 413 lulusan. Sedangkan wisudawan laki-laki sebanyak 188 lulusan,” urainya.
Lebih lanjut Muniroh Munawar menguraikan lulusan Pascasarjana pada wisuda kali ini sebanyak 173 orang. Sedangkan untuk lulusan sarjana sebanyak 427 orang.
Rektor UPGRIS, Dr Hj Sri Suciati MHum, menyampaikan ucapan selamat pada wisudawan dan pada para orang tua wisudawan. Sri Suciati juga menyampaikan bahwa wisuda bukanlah akhir dari sebuah perjuangan, melainkan awal dari sebuah tantangan.
“Tantangan sebenarnya adalah ketika Saudara meninggalkan kampus. Itu adalah tantangan sebenarnya dimulai, ujian sesungguhnya dimulai,” tandas Sri Suciati.
Sri Suciati juga menyampaikan bahwa pada bulan Juni mendatang, Kampus UPGRIS akan menghadapi akreditasi Perguruan Tinggi. Untuk itu, Sri Suciati meminta doa dari wisudawan dan orang tua wisudawan semoga dapat meningkatkan status akreditasi Baik Sekali menjadi Unggul.
“Saya perlu infokan pada Ibu dan Bapak, bahwa pada bulan Juni tahun 2025 yang akan datang, insyaallah akan dilaksanakan visitasi akreditasi universitas, mohon doa restu hadirin sekalian semoga hasil akreditasi Baik Sekali bisa meningkat menjadi Unggul,” urai Sri Suciati.
Sri Suciati optimis akreditasi Unggul akan dapat tercapai karena saat ini ada 17 dari 29 program studi telah terakreditasi Unggul. Dan untuk program studi magister, saat ini kampus UPGRIS juga sedang mengajukan akreditasi Internasional.
Ketua YPLP PT PGRI Semarang, H Sakbani SPd MH, dalam sambutannya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya pada UPGRIS yang sudah mencapai usia 44 tahun. Dalam usia yang matang ini, banyak prestasi diraih oleh UPGRIS yang layak untuk dibanggakan.
“UPGRIS telah mendapatkan berbagai penghargaan, di antaranya satu penghargaan tingkat nasional, tiga penghargaan tingkat LLDIK wilayah 6, tujuh penghargaan nasional tingkat perguruan tinggi PGRI, dan diraihnya akreditasi Unggul 17 prodi dari 29 prodi yang ada.
Sakbani menambahkan, yayasan akan selalu mendukung program UPGRIS, baik yang akademis dan non-akademis. Pada wisudawan Sakbani berpesan untuk menyeimbangkan urusan dunia dan akhirat dalam segala urusan sehingga ketika suatu saat dipercaya menjadi pemimpin akan dapat berlaku amanah. (za)
