
MADIUN, derapguru.com — Mendapatkan tambahan 3 emas, ternyata belum cukup untuk membantu Kontingen UPGRIS naik ke posisi lebih atas lagi. Ini menunjukkan bahwa persaingan perebutan medali semakin keras memasuki hari ke-4 Porsenasma PT PGRI di Universitas PGRI Madiun, Kamis 7 Agustus 2025.
Tiga emas tambahan tersebut datang dari cabang Tenis Meja Tunggal Putra, tangkai seni Bernyanyi Keroncong, dan tangkai ilmiah PKM GFT. Untuk cabang tenis meja tunggal putera, emas atas nama Dava Adit Hermawan. Untuk tangkai ilmiah PKM GFT, emas atas nama Fatih Fitrotul Janah – Risqullah Bhagaskara – Tunjung Putera Sulistiawan. Sedangkan untuk tangkai seni Bernyanyi Keroncong, emas atas nama Rafaella Helsa Rusdiana.
Pertarungan di papan klasemen tergolong ketat. Pasalnya, kendati mampu mempertahankan posisi 4, tapi posisi ini termasuk rawan karena dua posisi di bawahnya memiliki perolehan emas yang sama dengan UPGRIS, yakni 7 emas. Dua kampus yang menempel ketat di bawah UPGRIS adalah Universitas PGRI Sumenep dan Universitas PGRI Yogyakarta.
Di sisi lain, meski UPGRIS ditempel ketat dua kontingen di bawahnya, UPGRIS juga balik menempel ketat dua posisi di atasnya, yakni Universitas PGRI Mahadewa Bali dan Universitas PGRI Palembang. Keduanya hanya terpaut dua emas dari UPGRIS.
Sedangkan untuk posisi pertama, Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri masih memimpin dengan perolehan emas mencapai 19 emas. Berikut ini papan klasemen sementara dalam Porsenasma:
1. Univ Nusantara PGRI Kediri 19-7-9-35
2. Univ PGRI Palembang 9-10-7-26
3. Univ PGRI Mahadewa Indo 9-7-4-20
4. Univ PGRI Semarang 7-6-11-24
5. Univ PGRI Sumenep 7-3-6-16
6. Univ PGRI Yogyakarta 7-1-1-9
7. Univ PGRI Madiun 3-2-11-16
8. Univ PGRI Adi Buana Surabaya 3-2-4-9
9. IKIP PGRI Kalimantan Timur 3-1-0-4
10. Univ PGRI Silampari 2-10-10-22
(za)