SEMARANG, derapguru.com – Peristiwa Nuzulul Quran atau turunnya Alquran harus dimaknai umat muslim supaya selalu menjadi generasi yang pembelajar. Hal ini tercermin dari surat pertama yang diturunkan, Surat Al-Alaq ayat 1-5, yang secara tersirat memerintahkan umat muslim untuk selalu belajar (dengan mambaca).
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua PGRI Jawa Tengah, Dr Muhdi, saat memberikan sambutan dalam acara “Peringatan Nuzulul Quran” yang digelar PGRI Jawa Tengah bekerjasama dengan Universitas PGRI Semarang, Rabu 12 April 2023. Hadir sebagai penceramah Ustaz Taufiqurrahman Lc atau yang dikenal sebagai Ustad Pantun.
“Surat Al-Alaq ayat 1-5 merupakan ayat yang turun pertama—yang sedang kita peringati ini—paling tidak mengandung dua nilai. Nilai pertama mengajarkan kita untuk terus menjadi pembelajar,” urai Dr Muhdi.
Lebih lanjtu Dr Muhdi menuturkan, perintah untuk selalu menjadi pembelajar turun melalui ayat yang pertama diturunkan. Oleh karena itu, setiap umat muslim diharapkan senantiasa belajar, sebab generasi yang unggul adalah generasi yang mau menjadi pembelajar sepanjang hayat.
“Dan yang kedua, salah satu nilai yang saya tangkap, (ayat tersebut) mengingatkan kita dari mana kita berasal. Untuk itu, mari kita bersama-sama mengikuti tausiyah dari Ustad Tufiqurrahman dengan gaya jenakanya, dengan pantunnya yang cocok dengan anak muda,” tutur Dr Muhdi.
Gaya jenaka yang biasa dibawakan Ustad Taufiqurrahman, lanjut Dr Muhdi, tentu akan membuat suasana menjadi segar. Meskipun pengajian ini dilaksanakan pasa siang hari, ngaji-nya akan akan tetap terasa enak dan tidak terasa garing untuk dinikmati.
“Panitia sudah mengambil keputusan tepat dengan mendatangkan Ustad Taufiqurrahman. Dengan gayanya yang jenaka, meskipun ngaji-nya di siang hari begini tetap tidak garing dan enak untuk didengarkan,” tandas Dr Muhdi. (za)