PGRI WONOSOBO
WONOSOBO, derapguru.com – Dalam bekerja para guru dan tenaga kependidikan dihimbau untuk melakukan pekerjaan secara maksimal. Hal ini dikarenakan pekerjaan yang dapat dijalankan secara maksimal akan membuat gaji yang diterima benar-benar halal dan berkah.
Pesan menarik tersebut disampaikan Ketua PGRI Kabupaten Wonosobo, Suratman MPd, saat memberi sambutan dalam rangka acara “Halal Bihalal Keluarga Besar PGRI Kabupaten Wonosobo” yang dipusatkan di Gedung Guru PGRI Wonosobo, Sabtu 13 April 2024.
“Lakukan pekerjaan secara optimal. Apa yang seharusnya dilakukan atau dikerjakan, lakukanlah. Jangan ditunda-tunda. Ini supaya gaji yang kita terima benar-benar halal dan barokah,” tandas Suratman.
Suratman menambahkan, bukan hanya masalah perlunya pengotimalan pekerjaan untuk mencari berkah, tapi dia juga mengingatkan masalah kedisiplinan. Banyak guru dan tenaga pendidikan yang sampai saat ini masih kesulitan untuk disiplin, terutama disiplin waktu.
“Padahal, saat ramadan kemarin, kita ini termasuk orang-orang yang benar-benar disiplin waktu. Waktu berbuka, sekali terdengar suara adzan, tanpa ditunda langsung makan. Begitu pula saat sahur, ketika peringatan imsyak terdengar, kita langsung berhenti,” tandas Suratman.
Lebih lanjut Suratman menuturkan, kedisiplinan ini sangat penting kerena guru dan tenaga kependidikan juga harus mencontohkan kedisiplinan pada peserta didik. Akan tetapi masalah kedisiplinan ini memang perlu mendapatkan perhatian khusus, karena tidak sedikit guru dan tenaga kependidikan yang hadir hanya untuk presensi.
“Disinyalir, karena adanya hape ini, gampang sekali untuk presensi. Kadang orangnya di rumah bisa presensi seolah-olah di sekolah. Ini hal-hal kecil—tapi banyak terjadi—yang perlu didisiplinkan,” kata Suratman.
DPD Jateng
Terkait dengan DPD Jateng, Suratman menegaskan supaya anggota PGRI yang berstatus ASN untuk selalu netral. Larangan PNS untuk terlibat aktivitas politik harus diperhatikan betul-betul. Kendati demikian, karena anggota PGRI yang berstatus ASN juga memilikin hak suara, maka Suratman meminta mereka untuk cerdas dalam memberikan dukungan.
“Untuk anggota PGRI berstatus ASN wajib netral, tapi juga harus cerdas dalam menggunakan hak pilih. Untuk anggota PGRI berstatus Non-ASN, hasil Konferensi Kerja Provinsi (Konkerprov) PGRI Jawa Tengah untuk memberikan mandat kapada Dr Muhdi maju dalan kontestasi DPD Jawa Tengah harus kita dukung dan perjuangkan,” tandas Suratman. (za)
