JAKARTA, derapguru.com – Pertumbuhan rasio kewirausahaan Indonesia pada tahun 2024 diharapkan mencapai 3,94%. Untuk mendukung ketercapaiannya, Dirjen Pendidikan Vokasi melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan membangun MoU dengan Menteri dengan program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) membangun.
“Program PKW menjadi jalan untuk mengubah pengangguran di Indonesia menjadi seorang wirausaha melalui perintisan usaha setelah program,” jelas Wartanto selaku Direktur Kursus dan Pelatihan.
Direktur Wartanto juga menjelaskan bahwa target utama dalam program PKW ini adalah mengubah mindset peserta didik agar fokus menjadi seorang wirausaha berkelanjutan sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan. Selain itu lembaga kursus dan pelatihan (LKP) yang melakukan pendampingan rintisan usaha pun memerlukan bantuan banyak pihak dalam pembinaan dan permodalan rintisan usaha, tak terkecuali dinas koperasi di masing-masing daerah.
“Diperlukan kerja sama yang terorganisasi dari pemerintah pusat antara Kemendikbudristek dengan Kementerian Koperasi dan UKM. Deputi Bidang Kewirausahaan menyambut baik kerja sama yang diinisiasi oleh Direktorat Kursus dan Pelatihan tersebut.
Deputi Bidang Kewirausahaan, Siti Azizah, mendukung kerja sama ini karena memiliki nilai yang baik dalam meningkatkan rasio kewirausahaan Indonesia.
“Kami menerima dengan tangan terbuka kerja sama ini. Kami memiliki PLUT-KUMKM (Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) sebagai penyedia jasa layanan konsultasi dan pendampingan,” jelas Azizah dalam sambutannya. (za)