
SURAKARTA, derapguru.com — Dinas Pendidikan & Kebudayaan Jateng menggelar pendampingan bagi para siswa yang akan menjadi wakil Jawa Tengah dalam Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) di Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT) Surakarta.
Kegiatan yang akan digelar secara bergantian dan fokus per bidang tersebut akan digelar secara bergantian dalam tempo satu bulan ke depan. Dalam kegiatan pendampingan tersebut, beberapa hal yang masih dirasa lemah dari para peserta akan diberikan masukan sebelum diperlombakan ke tingkat nasional.
Beberapa seniman-seniman senior Jawa Tengah seperti Penari Yoyok Priyambodo, Pelukis Hartono, Pegiat Teater Gigok Anuraga, Pendongeng Kempo Antaka, Dalang Muda Ki Wahyu Dunung Raharjo sampai dengan Akademisi Sastra Sendang Mulyono turut turun gunung dalam kegiatan.
Panitia FLS3N Provinsi Jateng, Suci Astuti, menyampaikan bahwa pendampingan ini dilakukan untuk lebih mematangkan para wakil Jateng yang akan bertarung di level nasional. Pendampingan juga dilakukan untuk lebih membenahi beberapa kelemahan peserta sekaligus memberikan motivasi untuk menguatkan mental mereka.
“Dengan pendampingan ini semoga para wakil Jateng ini akan lebih siap lagi untuk berkompetisi pada level nasional,” urai Suci Astuti, Rabu 20 Agustus 2025.
Suci menambahkan, proses pendampingan ini dilakukan dengan dua cara, yakni pendampingan langsung sampai dan pendampingan secara online. Yang membutuhkan tatap muka langsung di agendakan tatap muka, tapi yang sekiranya cukup dengan pertemuan daring, pihaknya juga memfasilitasi proses pendampingan daring.
“Semoga proses dan ikhtiar yang kita lakukan ini bisa membawa kemenangan dan keberkahan bagi provinsi Jawa Tengah,” tandas Suci. (za)