Batang, derapguru.com. Berbagai kegiatan organisasi dapat berjalan jika didukung dengan anggaran yang cukup. Karena itu iuran anggota PGRI sangat penting agar kegiatan organisasi dapat berjalan dengan baik. “Begitu pentingnya iuran anggota, maka iuran itu diibaratkan darah dalam tubuh kita”, ujar wakil ketua PGRI Jateng saat berbicara dalam acara PKP PGRI yang berlangsung Jumat 9 Oktober 2025 di SMPN 1 Kandeman, Batang.
H Sakbani dalam kesempatan tersebut menyampaikan materi tentang “Daspen” PGRI. Dijelaskan Daspen PGRI saat ini merupakan Unit Kegiatan yang pada awalnya saat berdiri tahjn 1985 bernama Yayasan Dana Setia Kawan Pensiun PGRI Jawa Tengah. “Karena harus menyesuaikan dengan peraturan Perundangan yang ada, maka Daspen kini merupakan unit kegiatan untuk mewujudkan solidaritas anggota”, ujar Sakbani menjelaskan.
Dijelaskan, Saat berdiri tahun 1985 “Daspen” memberi santunan hanya kepada anggota yang pensiun. Untuk anggota yang meninggal dunia santunan diberikan oleh Yayasan Dana Sosial Setiakawan yang dikelola dibawah Dinas Pendidikan Provinsi. Keduanya didirikan oleh Alm Drs Karseno yanv saat itu Ketua PGRI Jateng dan juga Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jaw Tengah.
Setelah menyesuaikan dengan perkembangan dan peraturan perundangan yang ada, Yayasan Dana Setia Kawan Pensiun (Daspen) kini menjadi nama sebuah Unit kegiatan berada dibawah Yayasan Dana Setiakawan Guru jawa Tengah.Dan kini Daspen juga memberi santunan kepada anggota yang meninggal sebelum pensiun.
“Dulu awalnya Daspen PGRI hanya untuk anggota yang pensiun, tapi kini juga memberi santunan bagi anggota yang meninggal dunia sebelum pensiun”, jelas Sakbani.
H Sakbani selanjutnya menjelaskan bagaimana pengelolaan Daspen.dengan prinsip profesional, jujur,dan kompeten atau disebutnya dengan istilah “TRUST”.
Dibantu oleh petugas Yuniarto Budhi Santosa, Sakbani juga menunjukkan bagaimana anggota Daspen bisa mengetahui jumlah sumbangan dan prosedur untuk memperoleh santunan.
Diungkapkan juga bebagai kegiatan Usaha PGRI Jateng, termasuk adanya hotel, jual beli tanah, penerbitan, BPR Guru, dan lain lain.
Dan usaha terbaru PGRI Jateng saat ini adalah Biro Umroh Safara.
Diungkapkan oleh Sakbani, iuran anggota PGRI selama ini hanya memenuhi 40% dari RAPBO, yang 60% dipenuhi dari berbagai kegiatan usaha dan bantuan anak lembaga..(pur)
