SEMARANG, derapguru.com — Sivitas akademika Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) yang tidak menghadiri acara halal bi halal mengalami kerugian besar. Acara halal bi halal adalah cara kampus UPGRIS memfasilitasi kegiatan saling memaafkan bagi seluruh keluarga besar UPGRIS.
Hal tersebut disampaikan oleh Pembina UPGRIS yang juga Ketua PGRI Jateng, Dr H Muhdi SH MHum, dalam acara Halal Bi Halal Keluarga Besar Universitas PGRI Semarang di Balairung UPGRIS, Selasa 16 April 2024.
“Siapapun yang tidak menghadiri acara ini rugi besar. Karena bila kita datang ke rumah-rumah itu bisa memakan banyak waktu dan tenaga,” tutur Dr Muhdi.
Dr Muhdi meminta, pada forum yang mulia ini, seluruh sivitas akademika dapat bersama mendoakan kampus UPGRIS. Dengan doa-doa yang dipanjatkan oleh banyak orang, harapannya ada satu atau dua doa yang akan sampai atau dikabulkan.
“Kampus ini tidak hanya menjadi tempat kita mencari nafkah, tapi lebih dari itu, tempat ini juga tempat untuk kita bekerja sekaligus beribadah sekaligus berdoa. Mari kita jaga agar kampus ini selalu berjaya,” tandas Dr Muhdi.
Lebih lanjut Dr Muhdi berpesan pada dosen muda atau karyawan muda untuk mendedikasikan diri pada kampus UPGRIS. Dengan tenaga-tenaga muda yang masih prima, akan ada banyak hal yang dapat ditangani oleh kampus ini.
“Kami yang tua ini, dulu pernah seperti kalian. Pernah penuh semangat, tidak kenal waktu, dan penuh tenaga. Apa hasilnya? Sekarang kalian bisa turut menikmati apa yang sudah diperjuangkan selama ini,” tandas Dr Muhdi. (za)