
Derapguru.com – Wonosobo
Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Semarang (UPGRIS) menjadi Perguruan Tinggi PGRI terbaik karena pemilik UPGRIS adalah PGRI, organisasi guru terbesar yang memiliki soliditas tinggi, dengan jumlah anggota sangat besar dan dikelola secara profesional. Demikian diungkapkan Wakil Ketua PGRI Jateng sekaligus Rektor UPGRIS, Dr. Sri Suciati MHum, dalam acara PKP PGRI di gedung PGRI Kabupaten Wonosobo, Selasa 29 Juli 2025.
Diungkapkan juga, UPGRIS menjadi salah satu lembaga yang berkontribusi besar terhadap pelaksanaan program dan kegiatan PGRI Jawa Tengah. Dengan pengelolaan yang baik, Upgris memperoleh berbagai penghargaan dalam berbagai bidang, dengan jumlah mahasiswa 21 ribu lebih. UPGRIS juga melaksanakan kegiatan PPG dalam jabatan dan PPG Prajabatan.
“Mahasiswa UPGRIS dari Wonosobo tahun kemarin 95 orang. Kami harapkan tahun ini bisa bertambah lebih banyak lagi”, kata Dr Sri Suciati.
PMB adalah pekerjaan besar bagi sebuah Universitas. Karena itu berbagai upaya dilakukan, termasuk melalui informasi yang diberikan oleh bapak/ibu Pengurus PGRI.
Sinergi UPGRIS – PGRI Memanfaatkan jaringan PGRI adalah hal yang sangat penting. Karena itu peran pengurus PGRI untuk mempromosikan UPGRIS kepada masyarakat agar kuliah di Universitas PGRI Semarang.
Dr. Sri Suciati selanjutnya menjelaskan tentang jalur Pendaftaran Mahasiswa Baru pada perguruan tinggi yang dipimpinnya, yakni Reguler, Prestasi, RPL, Kelas Karyawan, UTBK, KIP Kuliah.
“KIP Kuliah tahun lalu ada 150 mahasiswa yang memperoleh biaya pendidikan secara gratis”, ujar Sri Suciati
Dijelaskan juga tentang berbagai kemudahan untuk kuliah di UPGRIS serta testimoni orang tua mahasiswa tentang kelebihan-kelebihan UGRIS dibanding perguruan tinggi lain.
“Jika mahasiswa hafal Alqur’an 30 juz kami juga gratiskan biaya pendidikan di UPGRIS”, jelas Rektor UPGRIS, Dr. Sri Suciati.
Usai pemaparan berbagai materi PKP dilanjutkan dengan tanya jawab atau dialog, dengan moderator Sekum PGRI Jateng, Drs. Aris Munandar MPd (Pur/Wis)