
Derapguru.com – Kab. Kendal
PGRI yang berdiri pada tanggal 25 November 1945 memiliki 3 tujuan utama, yakni mempertahankan NKRI, Memajukan Pendidikan dan Memuliakan Guru. Hari Guru Nasional yang diperingati tiap tanggal 25 November itu diambil dari hari lahir PGRI di Kota Surakarta.
“Hari Guru Nasional yang diperingati tiap tanggal 25 November itu diambil dari hari lahir PGRI, Dan ini ditetapkan dengan Kepres sehingga sejarah itu tak bisa dihapuskan”, ujar Ketua PGRI Jateng Dr. Muhdi SH M.Hum saat menjelaskan tentang sejarah PGRI dan ditetapkannya Hari Guru Nasional 25 November.
Diungkapkan, sebelum berdirinya PGRI, organisasi guru saat itu terpecah-pecah dalam berbagai kelompok. Karena menyadari saat menjelaskan sejarah berdirinya PGRI. kelompok-kelompok organisasi guru yang ada melebur menjadi satu organisasi bernama Persatuan Guru Republik Indonesia ( PGRI)
“Organisasi guru yang sebelumnya terdiri dari berbagai kelompok, pada tanggal 25 November 1945 melebur menjadi satu organisasi bernama PGRI”, tambah Dr Muhdi dalam acara Penguatan Kapasitas Pengurus PGRI di Gedung Dekopinda Kabupaten Kendal, Kamis 7 Agustus 2025.
Terkait upaya memajukan pendidikan dan memuliakan guru, Dr Muhdi yang saat ini juga sebagai Wakil Ketua Komite I DPD RI ini menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan PGRI. Diantaranya adalah perjuangan melahirkan UU Guru dan Dosen, yang kini hasilnya dinikmati para guru melalui Tunjangan Profesi Guru yang besarnya satu kali gaji pokok.
Diungkapkan juga perjuangan PGRI memasukkan ketentuan batas usia pensiun (BUP) guru 60 tahun dalam UUGD.
“Sebelum ada UU Guru dan Dosen, guru-guru di Purworejo dipensiun usia 56 tahun oleh bupati. Kita gugat di pengadilan kalah, karena itu kewenangan Bupati. Maka PGRI pun melobi Ketua Komisi X DPR RI agar memasukkan BUP Guru menjadi 60 tahun. Alhamdulillah berhasil, sehingga guru pensiun usia 60 tahun”, jelas Dr Muhdi.
Dr. Muhdi selanjutnya juga menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan PGRI untuk memperjuangkan kepentingan guru dan memajukan pendidikan.
Sebelumnya, Drs H. Hari Murti, Ketua PGRI Kabupaten Kendal mengungkapkan
80 Persen Pengurus Cabang adalah pengurus baru, sehingga kegiatan Penguatan Kapasitas Pengurus PGRI yang disampaikan tim dari PGRI Jawa Tengah ini sangat bermanfaat untuk membekali pengurus dalam menjalankan program kerja organisasi.
Dalam kesempatan ini Sekretaris Umum PGRI Drs. Aris Munandar bertindak selaku moderator memperkenalkan nara sumber dan tim yang hadir dan menyampaikan materi PKP dihadapan pengurus PGRI Kab. Kendal dan pengurus Cabang se kabupaten Kendal. ( Pur/Wis)
Mantap kegiatan pgri