DEMAK, derapguru.com — Bila melihat mahasiswa berjaket KKN UPGRIS di jalanan Desa Kembangarum Mranggen Demak sedang duduk-duduk di pinggir jalan, mereka bukan nongkrong ya, Gaes.
Mereka itu sedang istirahat setelah memasang beberapa plang petunjuk jalan bagi pelintas yang kebingungan. Bukannya sekarang ada google maps, ya? Google maps memang ada, tapi jangan kecewa, di area pedesaan akurasinya makin mantep untuk mengantarkanmu ke jalan sawah atau pemakaman.
“Plang tetap dibutukan meski google maps sudah edan-edanan,” kata salah satu mahasiswa KKN UPGRIS di Kembangarum, Yulia Rachmawati, setengah yakin.
Lebih lanjut Yulia menuturkan, pemasangan plang petunjuk arah ini sengaja di programkan karena area Desa Kembangarum ini memiliki banyak gang yang terkoneksi dengan wilayah lainnya. Potensi orang untuk kebingungan arah sangat tinggi sehingga plang-plang seperti ini masih sangat dibutuhkan.
“Mungkin beberapa tahun ke depan, setelah google maps mengupdate jalan secara sempurna fungsi plang petunjuk arah tidak akan berguna lagi. Tapi kalau sekarang keberadaanya masih cukup pentinglah,” tutur Yulia.
Dosen Pembimbing Lapangan KKN UPGRIS di Kembang Arum, Zainal Arifin, menuturkan bahwa kegiatan apapun, sekiranya positif dan membaaa manfaat bagi warga, silakan dijalankan.
“Bukan besar kecilnya kegiatan yang akan dilihat masyarakat, tapi besar kecilnya manfaat yang akan dirasakan oleh mereka. Itu yang penting,” tutur Arifin sembari berpesan supaya para mahasiswa senantiasa menjaga nama baik Kampus UPGRIS selama terjun KKN di masyarakat. (za)