JAKARTA, derapguru.com — Kemendikbudristek diharapkan mampu membuat terobosan desain pendidikan yang lebih mutakhir agar dunia pendidikan dapat kembali berjalan normal pada tahun 2023.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Edy Suandi, Senin 26 Desember 2022.
“Harus ada desain untuk percepatan pemulihan pendidikan agar kembali normal di 2023,” kata Edy Suandi.
Namun, kata ‘normal’ dalam situasi saat ini, kata mantan Ketua Forum Rektor Indonesia ini, tetap memperhatikan situasi pandemi. Yang normal, kata edy, adalah pencapaian pembelajaran
“Penyerapan materi kembali sesuai kurikulum dengan capaian 100 persen. Pada masa pandemi capaian ini di bawah 100 persen. Harus dikembalikan ke 100 persen lagi,” terangnya.
Rektor Universitas Widya Mataram Yogyakarta itu berharap Kemendikbudristek bisa proaktif membuat kebijakan. Agar sekolah bisa melakukan revitalisasi di lingkupnya sendiri.
“Untuk perguruan tinggi umumnya sudah bisa menyesuaikan dengan sendirinya, hanya perlu stimulus saja,” tutup dia. (za)