
SEMARANG, derapguru.com — Jangan pernah terbersit sedikitpun untuk merusak atau mengotori tempat kerja sendiri. Karena tempat kerja kita adalah tempat mencari nafkah bagi banyak orang yang juga berkaitan dengan keberkahan dalam nafkah yang kita dapatkan.
Pesan untuk selalu memberikan penghormatan tempat bekerja tersebut disampaikan dalam peribahasa oleh Rektor UPGRIS, Dr Hj Sri Suciati MHum, saat memberikan arahan dalam “Rapat Koordinasi Persiapan Perkuliahan Semester Gasal Tahun Akademik 2025-2026 Universitas PGRI Semarang” di Auditorium Lantai 7 Gedang Pusat UPGRIS kampus Cipto, Rabu 4 September 2025.
“Jangan pernah melubangi kapal sendiri. Sebab bila Anda melubangi kapal sendiri, yang akan celaka bukan hanya Anda, tetapi kita semua bisa tenggelam. Dan jangan pula kotori sumur tempat bersama kita menimba air dan meminumnya, karena kalau kita kotori sumur kita, bukan hanya Anda yang mengotori sumur itu yang akan celaka, tetapi kita semua akan terkena dampaknya karena meminum air yang kotor,” tandas Sri Suciati.
Dalam dunia kerja, ada etika yang tidak tertulis di mana setiap pekerja memiliki kewajiban moral untuk menjaga dan melindungi tempatnya mencari nafkah. Seburuk apapun kondisi tempat mencari nafkah, seberat apapun kondisi yang diterimanya, setiap pekerja memiliki tanggung jawab moral untuk menceritakan yang baik-baik saja, bahkan ketika pekerja tersebut sudah tidak bekerja lagi di sana.
Selain meminta dosen dan karyawan memberikan penghormatan pada tempat kerja, Sri Suciati juga meminta para dosen dan karyawan untuk terus bekerja dengan baik dan senantiasa mencintai pekerjaan yang tengah dijalani.
“Cintai pekerjaanmu, cintai pekerjaan kita, mari kita bersama-sama melaksanakan tugas dan kewajiban kita, dengan sepenuh hati, dengan sepenuh integritas yang kita miliki. Dan selamat datang di semester baru, sambutlah dengan energi positif dan semangat yang membara,” ungkap Sri Suciati.
Dalam kesempatan tersebut, Sri Suciati juga menyampaikan ucapan terima untuk tim akreditasi yang sudah mengantarkan kampus UPGRIS mendapatkan akreditasi Unggul. Pada seluruh dosen dan karyawan UPGRIS, dengan perolehan akreditasi Unggul, maka setiap layanan harus mulai tingkatkan lagi untuk memantapkan diri dengan kata Unggul.
“Harus bisa lebih ramah lagi dalam mengajar mahasiswa. Para karyawan harus lebih banyak senyum dalam melayani mahasiswa. Ruang kelasnya harus lebih bersih. AC-nya juga harus dingin, bila dingin harus segera melaporkan biar segera tertangani,” ungkapnya. (za)




