Agenda: Direktorat KSKK Madrasah, Reporter: Tim Redaksi
JAKARTA, derapguru.com — Direktorat KSKK Madrasah akan kembali menggelar Kompetisi Robotik Madrasah atau Madrasah Robotics Competition (MRC). Direktur KSKK Madrasah M Isom Yusqi mengatakan MRC 2023 akan menekankan kompetensi robotik pada siswa.
“Kita usahakan agar tahun ini MRC dibikin berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dengan tetap mempertahankan ciri khas MRC dan tidak menurunkan kualitas kompetisi. Lokasinya harus beda. Tidak di Jawa terus. Kategori lombanya diubah. Hadiahnya diperbanyak dan tentu kompetisinya juga musti menghibur atau entertaining,” kata Isom dalam laman resmi kemenag.go.id, Kamis, 8 Juni 2023.
Isom menegaskan MRC mesti benar-benar menjadi ajang kompetisi siswa madrasah, bukan pelatih atau guru. Dia menilai kategori-kategori yang melibatkan pelatih atau guru terlalu dominan sehingga harus dikaji dan dipikirkan ulang atau dimodifikasi.
“Ini adalah kompetisi untuk siswa-siswi madrasah, bukan untuk pelatih atau guru. Jadi, mohon benar-benar diperhatikan agar campur tangan pelatih atau guru tidak dominan. Biarkan ini murni kompetisi siswa-siswi,” tegas Isom.
FGD dihadiri pegawai Direktorat KSKK Madrasah dan pelatih dari beberapa madrasah di Jabodetabek. Hasil pembahasan mengerucut pada rencana pelaksanaan MRC 2023 di luar pulau Jawa.
Beberapa lokasi sudah diinventarisir panitia, di antaranya Batam, Bali, Makassar, Balikpapan, dan Palembang. Panitia dari Direktorat KSKK Madrasah akan segara melakukan survei lokasi-lokasi tersebut untuk menentukan wilayah yang paling memadai.
FGD juga merencanakan MRC digelar pada Oktober 2023. Adapun tanggal penyelenggaraan masih akan dibahas sembari menunggu kepastian lokasi. MRC 2023 akan mengedepankan robot-robot inovatif yang memiliki fungsi pelestarian, restorasi, dan pengenalan nilai-nilai budaya. (za)